17 December 2014 menjadi hari yang sangat bersejarah bagi saya dan juga keluarga, karena telah lahir seorang bayi laki-laki yang sehat dan menggemaskan bernama Zafran Khairy Ghaizan Dharmawan yang artinya Lelaki rupawan pembawah kebenaran dari seorang ayah bernama Dharmawan, tentu saja itu sebuah pengharapan bagi kami.
Alhamdulillah, proses kelahiran Baby Zafa (begitu kami memanggil anak kami) lancar berkat do’a dan support dari teman, keluarga, sahabat dan banyak pihak. Saya terharu sekali, begitu banyak yang memberikan support. Mulai dari keluarga suami, keluarga saya sendiri, sahabat, teman-teman GR Family (Team Prudential), kolega kantor, teman blogger, teman SMA, SMP semuanya mengirimkan do’a untuk kelancaran proses kelahiran Baby Zafa.
Saya sempat malu dan menangis karena merasa putus asah tak kuat menahan sakit dalam menjalani proses ini kalau melihat banyaknya support yang datang. Saya benar-benar merasa beruntung dengan banyaknya perhatian yang datang.
Terima kasih untuk semuanya, semoga hadirnya Baby Zafa bisa mempererat hubungan kita semua. Dan sungguh, mulai detik itu saya berpikir, saya dan kalian semua jangan pernah menyakiti Ibu kita karena para ibu melahirkan kita pastilah dengan taruhan nyawa. Sungguh, jika tidak karena terbayang wajah mungil nan lucu mungkin sudah menyerah.
Sekarang Baby Zafa masih di RS karena harus disuntik anti biotik selama 3 hari, artinya Minggu pagi baru boleh pulang karena menurut dokter dia kelebihan sel darah putih yang mungkin saja resiko yang terjadi saat mengandung dia saya mengalami demam. Kalau tidak disuntik anti biotik, menurut dokter dia akan sering sakit. Demi kesehatan dan kebaikannya saya rela menahan rindu ingin tidur memeluknya.
Dan kini pun saya sedang berjuang untuk melancarkan ASI agar bisa memberikan hak Baby Zafa, saya rela melakukan breast care yang menyakitkan itu, makan jagung dan makan makanan lainnya demi lancarnya ASI agar Baby Zafa mendapatkan haknya dan selalu sehat.
Menjadi seorang Ibu membuat saya lebih sensitive dan cengeng, tidak disangkah saya sekarang memiliki seorang malaikat kebanggaan.
Tak banyak foto Baby Zafa yang bisa saya ambilm tapi mungkin Tante, Om dan Budhe-Budhenya pasti sudah mendapatkan banyak foto sebelum Bbay Zafa dibawah keruangan bayi. Terbukti banyak foto beredar di Socmed para tante, Budhe dan Pakdhenya.

Baby Zafa baru keluar dari perut, belum dibersihkan – Daddynya bangga karena dapat mencium Baby Zafa saat bau acem 🙂
Selamat atas kelahiran Baby Zafa ya Jeng Hani. Sehat bunda dan babynya.
Semangat asinya ya han.. Jangan pernah nyerah! Karena perjuangan asi itu emang dari hari kehari.. Hari ini bisa lancar banget, besok belum tentu.. Jadi tetap harus semangat 😊
Selamat ya. Semoga tetap sehat.
Semoga jadi anak yang membanggakan orangtuanya dengan prestasi positif, aamin.